Fajar Pertama di Tahun 2013 Anduonohu Kendari |
Manusia butuh waktu bukan karena waktu
itu penting. Manusia butuh waktu karena manusia hidup dalam dan
bersama waktu. Waktu adalah kita, dan tanpa kita, waktu pun sirna.
Bukankah keberadaan kitalah sesungguhnya yang menciptakan waktu itu?
Bukankah kesadaran bahwa kita ada dan kita hiduplah yang membuat kita
tahu bahwa kita memiliki waktu. Yang membuat kita berkembang. Dari
saat bayi mungil tak berdaya, ke masa anak-anak, remaja, dewasa yang
penuh daya hingga saat kita kelak menua dan akhirnya akan lelap dalam
keabadian, kita semua ada dalam siklus sang waktu. Maka waktu
sesungguhnya adalah kita yang hidup dan sadar pada kehidupan. Namun,
sang waktu sesungguhnya jauh lebih panjang daripada kesadaran kita
terhadap keberadaannya. Sebab jelas, walau kita memiliki dan hidup
bersama waktu, kita tidak pernah dapat menguasai waktu itu sendiri.
Dengan kesadaran itulah, manusia
menciptakan kalender yang dibuat sesuai dengan perjalanan alam
semesta. Ada yang berdasarkan perjalanan bulan mengelilingi bumi, ada
yang berdasarkan perjalanan bumi mengelilingi matahari bahkan ada
pula yang berdasarkan pada perputaran musim atau peristiwa tertentu.
Sementara itu, kehidupan bergerak – maju, mundur atau berputar tak
terlalu penting – dan waktu pun ikut bersamanya. Selama kita hidup,
kita pasti memiliki waktu. Sadar atau tidak. Walau kita tidak pernah
akan mampu untuk menrengkuh keseluruhan waktu yang secara tak
terputus menguasai kehidupan manusia keseluruhan. Tetapi jelas, walau
kita mustahil untuk menguasai waktu, kita bisa menciptakan rotasi
perputarannya.
Dalam penciptaan periode rotasi waktu
itulah, setiap kali kita menbuat pergantian kalender. Karena
kesadaran kita pada keterbatasan dan bahwa setiap awal selalu
memiliki akhir. Kini, dalam pergantian kalender, kita meninggalkan
tahun 2012 dan memasuki tahun 2013 sebagaimana kita menurunkan
kalender tahun 2012 dan menggantikannya dengan kalender 2013. Awal
yang baru tetapi juga seperti setiap hal yang baru, pasti akan menua
kembali dan berputar terus menerus selama kita masih hidup. Selama
kita hidup.
By Pass Poasia Jalan Masih Panjang |
Maka setiap pergantian tahun dirayakan
dunia dengan gegap gempita seakan untuk membuktikan bahwa harapan
selalu ada dalam kesadaran kita. Namun, kesadaran yang dimiliki
manusia selalu bergantung pada bagaimana dia memandang dan memikirkan
keberadaannya. Maka mungkin, bagi sebagian diantara kita, pergantian
tahun 2012 ke 2013 sama sekali tidak berarti apa-apa. Sebagian lagi
mungkin merayakannya dengan sangat antusias. Dan sebagian biasa-biasa
saja karena baginya, pergantian kalender hanya menukar kalender lama
dengan kalender waktu (yang akan menjadi lama lagi) sementara baginya
yang ada hanya pergantian hari. Dan hidup berjalan terus. Berjalan
terus.
Namun, setiap pergantian tahun
seharusnya menyadarkan kita bahwa selalu ada harapan selama kita
masih memiliki hari esok. Selalu ada sesuatu yang dapat kita berikan
kepada dunia ini, baik dengan pikiran maupun dengan perbuatan kita,
agar kehidupan kita dalam waktu tidak menjadi sia-sia. Bahwa pada
akhirnya, yang dapat kita tinggalkan jika kita tidak lagi di dalam
dan bersama waktu hanyalah kenangan. Dan kenangan, apapun jejaknya,
selalu punya makna sebagai pembelajaran bagi dunia kehidupan ini
walaupun kita tidak lagi bersamanya kelak.
Karena iitu, jalani hidup ini dengan
kesadaran baru. Bahwa keberadaan kita tidak semata untuk kepentingan
kita. Bahwa keberadaan kita sesungguhnya demi untuk sesama, untuk
dunia, untuk alam semesta yang jauh lebih luas dari alam pikiran kita
yang terbatas. Sebab, sama seperti kita takkan pernah mampu untuk
menguasai sang waktu itu karena keterbatasan yang kita miliki, kita
tetap dapat berharap bahwa segala kenangan yang kita tinggalkan juga
takkan mampu untuk dikuasai oleh sang waktu selama itu bermakna bagi
keberadaan alam semesta secara keseluruhan. Hidup memang singkat
tetapi kenangan panjang. Pikiran kita memang terbatas namun kenangan
tentang kita dalam waktu tak terbatas dan mungkin hanya dibatasi oleh
keberadaan kehidupan secara keseluruhan sampai akhir dunia ini tiba.
Maka di awal tahun 2013 ini saya
menyampaikan selamat menukar kalender tahun 2012 dengan kalender
2013. Selamat memasuki tahun yang baru. Selamat melaksanakan hal-hal
yang akan membuat kenangan dalam waktu yang tak terbatasi hanya oleh
pergantian kalender. Selamat berjuang dalam kehidupan nyata. Semoga
kita semua meninggalkan jejak-jejak yang indah dalam perjalanan
singkat kita pada ketak-terhinggaan waktu alam semesta raya ini. Dan
semoga kita semua menyadari keterbatasan kita sebagai manusia
sehingga tidak meremehkan keberadaan sesama kita yang juga memiliki
keterbatasan masing-masing. Kita hanya sejenak di dalam waktu yang
tak terbatas. Hanya sejenak saja.
Tonny Sutedja
Tidak ada komentar:
Posting Komentar