05 September 2012

BULAN BIRU


Bulatan purnama mengapung
Atas pohon cemara hitam
Berdampingan dengan
Percik cahaya bintang
Menerobos kelam

Dan sekumpulan kunang-kunang
Berpendaran di dedaunan
Mengusir pekat
Sementara hening
Diam menenggelamkan kata

Tiba-tiba disini
Terang dan gelap
Menyatu dengan indah
Seakan tak berbatas
Antara duka dan suka

Betapa damainya
Betapa damainya

Dalam sunyi
Cahaya dan kekelaman
Menjadi mimpi indah
Tentang hidup
Yang sesaat hanya

Waktu
Purnama
Cemara
Kunang-kunang
Terang
Gelap
Hening
Indah
Tanpa kata
Damai di hati

Tonny Sutedja

Tidak ada komentar:

WAKTU

  Sering, saat malam kelam, aku menatap puluhan, ratusan bahkan ribuan bintang yang kelap-kelip di langit di atas kepalaku. Panorama yang ha...