Kelak, kau tahu, aku datang padamu
Bukan sebagai pengemis
Yang menadahkan tangannya
Sambil berharap
Kelak, kau tahu, aku pergi kepadamu
Bukan dengan kepala tertunduk
Sambil menangisi jiwaku
Yang tak pernah menyentuhmu
Akulah sosok kesepian
Meraih dunia
Merapal hasrat
Namun terus merindu
Pernahkah engkau
Menebang satu pohon
Untuk membuat jembatan
Agar aku sanggup ke seberang?
Pernahkah engkau
Menyalakan unggun
Dari bukit hijau
Agar dapat hangati tubuhku?
Kelak, kau tahu, kita bermuka-muka
Dan kan kukatakan padamu
Bahwa aku ingin bertahan hidup
Sambil menunggu panggilanmu
Kelak, kau tahu, aku dan kau
Terbelah dalam rindu dan dendam
Karena kau jauh di sana menanti
Dan aku di sini mengharap kau ada
Kau dan aku
Saling menunggu
Saling menunggu
Saling menunggu
Tonny Sutedja
Tidak ada komentar:
Posting Komentar