Malam, hujan dan dingin
Tersimpan rapi
Dalam mimpi bocah kecil
Berlapis spanduk tipis
Tergolek atas trotoar
: Siapakah dia?
Sepi menjawab
Langsung ke dasar jiwa
: AKU
Akulah kata yang kau tulis dalam sepi
Akulah sepi yang kau temu dalam hidup
Akulah hidup yang kau temu dalam hati
Akulah hati yang kau temu dalam mimpi
Dalam mimpi sang bocah cilik
Yang tertidur di emperan toko beralas karton
Dan berselimut spanduk tipis
Akulah dia
: AKU
Malam, hujan dan dingin
Di Yerusalem seorang bocah lahir
Seorang Bocah. Seorang Raja
Namun
Siapa yang tahu sepi menikam jiwanya?
Terselip dalam mimpi
Bocah-bocah yang tertidur lelap
Di emperan-emperan jalan
Tepat dibawah lampu jalan
Yang padam?
Dan cahaya langsung mengusir kelam
Tepat dalam mimpi sang bocah
Yang lelap?
Tonny Sutedja
Tidak ada komentar:
Posting Komentar