Telah kita padatkan
Satu kata pada sejarah
Saat langit muram
Saat hidup beku
Lakon! Lakon!
Lihat lengan ini
Kini lemas terkulai
Setelah satu seruan
Dan satu tebasan
Dendam! Dendam!
Memenuhi langit
Nafsu hati membara
Kian garang menyeru
Tuhan! Tuhan!
Bumi hangus terbakar
Ribuan tangis. Ribuan jerit
Serbu!
Bakar!
Bunuh!
Tarung!
Semangat nyala dalam ritus
Aksi! Aksi!
Kita serukan Dia
Yang berada di balik masa
Dan mengarakNya ke luar
Sambil menyembunyikan diri
Di balik jubahNya
Kata menguak sepi
Hampa!
Horor!
Maut!
Ah, hidup
Tidakkah engkau lebih
Menjengkelkan dari maut?
Hujan jatuh rintik
Hujan jatuh rintik
Rintik dan air mata
Mengalir luruh ke bumi
Semua menyatu kini
Semua menyatu kini
Ampun…………
Tonny Sutedja
Tidak ada komentar:
Posting Komentar