Kapan kita bicara tentang harapan Mei?
Langit kini kelam. Bumi kini diam
Hanya ada sedetik waktu tersisa
Buat nyalakan unggun hidup ini
Setelah senja lepas malam tiba
Lihatlah kota yang dilimpahi cahaya nafsu
Dan kita, yang duduk bersama, berdiam diri
Termenung dan menikmati kesepian ini
Tirai membelah dan panjang
Saat kita sama memandang
Raut wajahmu berubah dadu
Hanya malam dan tanpa bintang
Kapan kita bicara tentang angan Mei?
Bumi yang renta semakin menua
Semakin tertatih menyeret tubuhnya
Kita lalu ikut membebaninya
Tak ada waktu lagi
Kita yang terbenam
Telah terhanyut
Hingga dasar
Tonny Sutedja
Tidak ada komentar:
Posting Komentar